Selasa, 16 Februari 2010

Merasa Dicurangi, 8 PAC PDIP Tebo Tolak LPj Ketua Periode 2005-2010

. Selasa, 16 Februari 2010

Kisruh di DPC PDI Perjuangan Tebo terus berlanjut. Tidak hanya melaporkan telah terjadi kecurangan dan pemalsuan, 8 Pimpinan Anak Cabang (PAC) menyatakan menolak laporan pertanggungjawaban (LPj) ketua DPC PDI P periode 2005-2010 yang diketuai Wartono Trian Kusumo. LPj itu dinilai tidak transparan dan direkayasa.

8 PAC itu yakni PAC kecamatan Tebo Ulu, PAC kecamatan Tebo Ilir, PAC kecamatan Rimbo Bujang, PAC kecamatan PAC kecamatan Sumay, PAC kecamatan VIII Koto Ilir, PAC kecamatan Serai Serumpun, PAC kecamatan Tengah Ilir dan PAC kecamatan VII Koto. “Indikasi kecurangan serta penolakan 8 PAC telah dilaporkan ke ketua umum, ibu Hj Megawati,” kata Rudi Darmansyah, ketua PAC Tebo Ulu di dampingi Sekretaris Zaid Is kepada sejumlah wartawan kemarin.

Menurut anggota DPRD Tebo ini, kecurangan terjadi di PAC Tebo Ulu yang diketuainya. Katanya, rapat PAC di Tebo Ulu tidak sah dan sarat rekayasa karena jadual ditentukan oleh ketua DPC yang seharusnya jadual resmi di buat oleh PAC. Kemudian tidak ada undangan resmi serta agenda rapat tidak diberitahukan kepada peserta. “Sehingga waktu itu hanya 4 pengurus yang hadir. Padahal pengurus masih lengkap,” katanya.

Ketua PAC Kecamatan Rimbo Bujang, Suwarno yang juga anggota DPRD Tebo menambahkan, pada saat konfercab terjadi pemalsuan tanda tangan ketua PAC Tebo Ulu dan stempelnya. “Anehnya, suara PAC Tebo Ulu yang direkayasa ini disahkan pimpinan sidang bapak Firman Jaya Daeli sebagai suara Wartono Trian Kusumo. Sehingga putusan sidang menjadi draw sama-sama 6 suara PAC. Dan saya merasa dirugikan,” kata kandidat ketua DPC PDI P Tebo ini.

Kemudian, dari 12 PAC, 8 PAC menolak LPj ketua DPC periode 2005-2010 tersebut. Alasannya, selama 5 tahun tidak ada keterbukaan di bidang keuangan partai. Baik iuran wajib fraksi di DPRD maupun sumbangan pemerintah Rp 20 juta perkursi selama 5 tahun. “Apa lagi bantuan pihak ketiga yang tidak mengikat. PAC tidak dilibatkan dalam pembahasan keuangan, hanya masalah teknis kerja belaka yang dilibatkan,” tegasnya.

Pernyataan lebih keras lagi dinyatakan oleh Ketua PAC Sumay, Joko Suyono. Menurutnya sebagai orang yang telah lama di PDI P, dirinya merasa kuatir dengan kecurangan-kecurangan yang terjadi pada periode 2005-2010. “Saat pandangan umum, PAC Sumay yang pertama menyatakan menolak LPj,” tegasnya.

Sekretaris PAC VII Koto Ilir, Syamsudin Lubis mengatakan sangat prihatin dengan kondisi kepengurusan PDI P di Tebo. Terutama terjadinya kecurangan yang di PAC Tebo Ulu jika tidak disikapi dapat merusak citra partai. Hal senada juga diungkapkan Sekretaris PAC Tebo Ilir, Ruslan. “Yang jelas kami menolak LPj ketua lama,” tukas anggota DPRD Tebo ini.

Karena itu, kalau tidak ditanggapi oleh DPD PDI P dan DPP, 8 PAC ini mengancam akan menempuh jalur hukum. Bukti-bukti kecurangan rapat PAC di Tebo ulu juga telah disampaikan ke DPP. “Kami berharap DPP menegakkan kebenaran dan keadilan dengan memihak kepada yang benar demi keselamatan dan kebesaran PDI P di kabupaten Tebo. Jika tidak kami sepakat menempuh jalur hukum,” kata Rudi Darmansyah dan Suwarno yang diamini pengurus lain.

Sementara, Wartono Trian Kusumo, hingga sore kemarin belum berhasil dikonfirmasi. Kendati bernada aktif, berkali-kali dihubungi via ponselnya, tidak ada jawaban. Sebelumnya, ketika kisruh ini mencuat dirinya mengatakan sah-sah saja jika ada pihak yang penolakan hasil konfercab. Katanya, itu merupakan hal yang biasa dalam demokrasi



Berita Terkait



0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Tinggalkan Pesan Di Bawah Ini. Terima Kasih

Berita Populer

Objek Wisata Danau Sigombak Tebo, Jambi
 
Namablogkamu is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com